Penyanyi Jazz Wanita Indonesia Lawas

Penyanyi Jazz Wanita Indonesia Lawas

Aku Ingin – Indra Lesmana

Penyanyi solo asal Aceh yang juga sekaligus berprofresi sebagai dokter ini merupakan penyanyi...

MATAINDONESIA, JAKARTA – Indonesia tidak pernah kehabisan talenta dalam dunia musik khususnya musik jazz.

Musik yang aslinya dari Amerika ini pernah menguasai industri musik Indonesia pada 1980 – 1990an. Saat ini, musik jazz di Indonesia sudah sangat berkembang. Tidak seperti musik metal yang biasanya di isi oleh penyanyi laki – laki. Musik jazz merupakan musik yang universal, tidak jarang musik jazz di isi oleh penyanyi wanita.

Berikut adalah penyanyi jazz wanita legendaris yang pernah menghiasi industri musik Indonesia.

Salena Jones Indonesia itulah julukan dari Ermy Kullit. Sebelum dikenal masyarakat sebagai penyanyi jazz, Ermy sudah menggeluti dunia tarik suara sebagai penyanyi di beberapa nightclub dan hotel. Karier musik penyanyi kelahiran Manado ini melejit setelah merilis  album ‘Kasih’ pada 1986. Album ini membuat Ermy dinobatkan sebagai penyanyi jazz terbaik pilihan dalam angket pembaca tabloid Monitor. Sampai saat ini lagu – lagu dari Ermy Kullit masih sering terdengar di penjuru Indonesia. Bahkan tidak sedikit musisi – musisi yang melakukan cover lagu dari penyanyi jazz legendaris satu ini.

Penyanyi yang memiliki ciri khas suara beratnya ini pernah menjadi sorotan pada 1980an. January Christy menyajikan musik jazz yang dibaluti dengan pop sehingga lebih dapat diterima oleh masyarakat luas. Karier penyanyi kelahiran Bandung ini melejit setelah meledaknya lagu ‘Melayang’ dan ‘Ada dan Tiada’ pada 1986. Dua lagu itu sering kali memuncaki tangga lagu di radio – radio di Indonesia pada 1986 dan menjadikan Christy sebagai penyanyi pertama yang mendapatkan penghargaan di BSFA (sekarang AMI) sebagai penyanyi jazz terbaik di tahun 1987. Walaupun January Christy telah meninggalkan kita pada 2016 lalu, lagu-lagunya masih banyak diputar.

Bagi pecinta musik jazz pasti sudah akrab dengan nama yang satu ini. Kemala Ayu masih aktif dan sering kali hadir dalam festival–festival musik jazz di Indonesia. Nama Kemala Ayu pertama kali melejit pada saat ia menjadi vokalis di Black Fantasy, tepatnya pada saat meledaknya lagu ‘Buat Kamu’ pada 1987. Ayu dikenal sebagai saat usia 15 tahun memenangkan Lomba Cipta Lagu Remaja (LCLR) Radio Prambors pada 1980 dengan lagu berjudul ‘Harapan Merdeka’. Penyanyi kelahiran Semarang ini sering kali pindah – pindah band, Dewa Budjana adalah salah satu musisi yang pernah satu band dengan Ayu dalam band yang bernama Hydro Band. Bahkan, Ayu juga sempat menjadi vokalis Krakatau sebelum Trie Utama bergabung.

Penyanyi berparas ayu yang sampai sekarang masih sering tampil di festival musik jazz ini pernah menjadi sorotan industri musik Indonesia pada 1990-an. Karier musik Iga melejit setelah perilisan album keduanya yang berjudul ‘Kasmaran’ pada 1991. Melejitnya karier Iga membuahkan sebuah prestasi. Pada 1999 album Iga yang berjudul ‘Iga Lagi’ memenangkan AMI Award untuk Album Jazz Terbaik. Selain itu jauh sebelum Iga dikenal masyarakat, penyanyi ini pernah menjadi juara II Bintang Radio dan Televisi Tingkat Nasional pada 1989.

Penyanyi jazz kelahiran Batu Malang ini merupakan penyanyi yang sampai sekarang masih aktif. Syaharani yang memiliki nama lengkap Saira Syaharani Ibrahim ini pernah mewakili Indonesia di North Sea Jazz Festival 2001. Alunan musik jazz yang enjoyable merupakan ciri khas dari penyanyi jazz wanita satu ini.

Reporter: Teuku Khanif M

Penyanyi Jazz Wanita Indonesia Terkenal di Tahun 80an

Siapa yang tidak kenal dengan para penyanyi jazz wanita Indonesia terkenal di tahun 80an? Mereka adalah sosok-sosok yang telah mengukir sejarah dalam dunia musik Indonesia. Dengan suara merdu dan talenta yang luar biasa, mereka mampu memikat hati ribuan penggemar setia.

Salah satu penyanyi jazz wanita Indonesia terkenal di tahun 80an adalah Titi DJ. Beliau dikenal dengan lagu-lagu hits seperti “Sang Dewi” dan “Bahasa Kalbu”. Menurut pengamat musik, Titi DJ adalah salah satu penyanyi jazz yang mampu memberikan warna baru dalam musik jazz Indonesia.

Selain itu, ada juga penyanyi jazz wanita Indonesia terkenal di tahun 80an lainnya, yaitu Dian Pramana Poetra. Dengan lagu-lagu seperti “Aku Cinta Padamu” dan “Sangkala”, Dian Pramana Poetra berhasil mencuri perhatian para pecinta musik jazz di era tersebut. Menurut para kritikus musik, Dian Pramana Poetra memiliki suara yang unik dan mampu membawa pendengar terbang ke dunia yang berbeda.

Menariknya, para penyanyi jazz wanita Indonesia terkenal di tahun 80an juga sering bekerjasama dengan musisi-musisi jazz ternama. Hal ini membuat karya-karya mereka semakin berkualitas dan mendapat apresiasi yang tinggi dari para penggemar musik jazz.

Seiring berjalannya waktu, pengaruh para penyanyi jazz wanita Indonesia terkenal di tahun 80an masih terasa hingga saat ini. Mereka telah menjadi inspirasi bagi generasi penyanyi jazz Indonesia masa kini untuk terus berkarya dan menghasilkan karya-karya musik yang berkualitas.

Sebagai penggemar musik jazz, kita patut berbangga dengan keberadaan para penyanyi jazz wanita Indonesia terkenal di tahun 80an. Mereka telah membawa warna baru dalam dunia musik Indonesia dan meninggalkan jejak yang tak terlupakan. Semoga karya-karya mereka tetap dikenang dan dihargai oleh generasi yang akan datang.

Perkembangan Musik Jazz di Indonesia

Foto: Java Jazz (instagram.com/javajazzfest)

Lagu jazz di Indonesia muncul pada tahun 1919 melalui musisi-musisi Eropa yang datang ke Indonesia.

Pada awal kemunculan lagu jazz di Indonesia, genre ini dikenal sebagai musiknya para "orang tua".

Karena pada awal-awal abad ke-20, musik jazz banyak didengarkan oleh kaum orang tua dan sangat jarang kaum muda yang mendengarkan genre musik jazz pada kala itu.

Lagu jazz di Indonesia pada awal kemunculannya juga sangat diidentikkan dengan genre musik elite.

Karena pada waktu itu, musik ini lebih banyak diperdengarkan kepada orang-orang Eropa dan dimainkan di gedung pertunjukan untuk menghibur para bangsawan Eropa kala itu.

Hal tersebut menjadi sebuah ironi karena pada asalnya musik jazz dijadikan sebagai media perlawanan orang-orang kulit hitam terhadap sistem politik Apartheid.

Walaupun pada awal perkembangannya lagu jazz di Indonesia sudah menghasilkan beberapa musisi jazz, tetapi genre ini belum dapat dikatakan populer karena belum banyak orang yang menikmatinya dengan berbagai alasan.

Salah satunya adalah jumlah uang yang harus dikeluarkan tidaklah sedikit hanya untuk menikmati lagu jazz di Indonesia pada kala itu.

Baru pada rentang tahun 1980 hingga 1990, lagu jazz di Indonesia mengalami peningkatan secara popularitas karena munculnya sederet musisi kondang seperti Ireng Maulana, Elfa Secioria, Mus Mujiono, dan Benny Likumahuwa.

Kemunculan musisi-musisi ini sekaligus melawan stigma bahwa musik jazz adalah musiknya orang tua.

Karya-karya yang dihasilkan pun dapat mengalun indah serta dinikmati anak muda di lantai dansa.

Baca Juga: Makna dan Lirik Lagu Sial dari Mahalini yang Viral di TikTok

Kunci Gitar Mesra - Mus Mujiono

B F# E-Ebm/Ab-C#m/Eb-B/E

F#/Bb Abmdatang-datang lagi..

E B/Ebperlahan-lahan menyapaku

C#m F#di batas sunyi ini....

F#/Bb Abmdari dalam hati..

E B/Ebada sesuatu yang indah

C#m Amesra bermanja-manja....

D Em aku terpana.. terlena..

F#m G seakan tak kuasa

F# Bm menepis khayalan itu

D Em engkaulah surga dunia

F#m G sewajarnya bila ku

F# Bm berkata kucinta kamu

G A D setulus hatiku..

F#/Bb Abmdatang-datang lagi..

E B/Ebperlahan-lahan menyapaku

C#m F#di batas sunyi ini....

F#/Bb Abmdari dalam hati..

E B/Ebada sesuatu yang indah

C#m Amesra bermanja-manja....

D Em aku terpana.. terlena..

F#m G seakan tak kuasa

F# Bm menepis khayalan itu

D Em engkaulah surga dunia

F#m G sewajarnya bila ku

F# Bm berkata kucinta kamu

G A D setulus hatiku..

D Em aku terpana.. terlena..

F#m G seakan tak kuasa

F# Bm menepis khayalan itu

D Em engkaulah surga dunia

F#m G sewajarnya bila ku

F# Bm berkata kucinta kamu

G A (D) setulus hatiku..

D Em engkaulah surga dunia

F#m G sewajarnya bila ku

F# Bm berkata kucinta kamu

D Em dan ku terpana..

F#m G seakan tak kuasa

F# Bm menepis khayalan itu

D Em engkaulah surga dunia

F#m G sewajarnya bila ku

F# Bm berkata kucinta kamu

Di Wajah Mu Kulihat Bulan - Sam Saimun

Foto: Sam-saimun (id.wikipedia.org)

Lagu jazz Indonesia ini ditulis oleh seorang maestro seni yaitu Ismail Marzuki.

Lagu ini menceritakan seorang yang mempunyai kekaguman terhadap perempuan sampai-sampai terlihat rembulan indah nan rupawan di wajahnya.

Lagu ini sebetulnya sudah banyak dinyanyikan oleh para musisi legendaris di Indonesia, tapi Sam Saimun berhasil membawakan tembang tersebut ke arah jazz klasik Indonesia.

Kunci Gitar Serdadu - Iwan Fals

[Intro] E .. E E .. A B .. E

Bpasti tak jauh berbeda

Abintara atau tamtama

E APersetan siapa saja musuhnya

B Ekarangpun dihantam

A B ESerdadu seperti peluru

A B ESerdadu seperti belati

B Etumpul dan berkarat

A Eoh titah bapak menteri

E BApakah sudah terbukti

Aburuknya kabar burung

E BTentang jatah prajurit

A B ESerdadu seperti peluru

A B ESerdadu seperti belati

B Etumpul dan berkarat

C Gotot kawat, tulang besi

DSusu, telur, kacang ijo extra gizi

G CRuntuh dan tegaknya keadilan negeri ini

C D GSerdadu harus tahu pasti

D Gbaktimu kami tunggu

D Gjangan pakai belati

C D GSerdadu jangan mau disuap

C D GTanah ini jelas meratap

C D GSerdadu oi jangan lemah syahwat

C D GNyonya pertiwi tak sudi melihat

Epasti tak jauh berbeda

Dbintara atau tamtama

F Cotot kawat, tulang besi

C GSusu, telur, kacang ijo extra gizi

C FRuntuh dan tegaknya keadilan negeri ini

C G FSerdadu harus tahu pasti

Jazz merupakan salah satu genre musik yang cukup banyak digemari oleh berbagai kalangan. Tak hanya orang tua tetapi juga anak muda.

Penyanyi jazz Indonesia sendiri ada cukup banyak. Bahkan, beberapa di antaranya terkenal tak hanya di Tanah Air tetapi juga di kancah internasional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip laman Best of Jazz, musik jazz sendiri diartikan sebagai gaya musik luas yang dibedakan oleh harmoni yang kompleks, ritme sinkopasi dan penekanan kuat pada improvisasi.

Gaya musik ini berasal dari awal abad ke-20 terutama di antara orang Afrika-Amerika. Jazz telah memengaruhi dan dipengaruhi oleh musik klasik tradisional dan musik populer.

Sebenarnya ada banyak penyanyi jazz Indonesia yang terkenal, berikut sepuluh nama serta profil singkatnya, dirangkum dari berbagai sumber.

Penyanyi jazz Indonesia yang paling terkenal oleh karya-karyanya, salah satunya Andien (CNN Indonesia/Elise Dwi Ratnasari)

Andini Aisyah Hariadi atau Andien adalah salah satu penyanyi jazz Indonesia yang memadukan unsur pop ke dalam lagu-lagunya. 'Detik Tak Bertepi' dan 'Meniti Pelangi' merupakan dua lagu yang memopulerkan namanya di era 2000-an.

Wanita kelahiran 25 Agustus 1985 ini memulai debutnya di usia 15 tahun. Kala itu, ia merilis album bertajuk 'Bisikan Hati' pada Februari 2000 yang diproduseri oleh Elfa Secioria.

Penyanyi jazz Indonesia berikutnya adalah Ardhito Pramono. Pria yang lahir pada 22 Mei 1995 ini mengawali karier bermusiknya dengan merilis single perdana berjudul 'The Sun' pada 2016.

Pada 2018, Ardhito merilis sejumlah lagu yang membuat namanya makin dikenal sebagai musisi jazz yang layak diperhitungkan. Lagu-lagu tersebut di antaranya 'Fake Optics', 'Bitterlove', 'Say Hello', dan 'Superstar'. Lagu-lagu tersebut juga kerap diputar di negara lain, seperti Korea.

Penyanyi jazz Indonesia yang paling terkenal oleh karya-karyanya, salah satunya Benny Likumahua (FOTO ANTARA/Yudhi Mahatma)

Benny Likumahua adalah penyanyi jazz yang dikenal akan kemampuannya dalam memainkan berbagai alat musik. Karier bermusiknya dimulai saat ia bergabung dengan Cresendo Band dan kemudian membentuk The Augersindo.

Benny aktif dalam berbagai acara jazz bertaraf internasional, seperti The Singapore Jazz Festival pada 1986, The Jakarta Jazz Festival pada 1988, dan The North Sea Jazz Festival pada 1990 di Belanda.

Selain itu, Musisi kelahiran 18 Juni 1947 ini juga pernah merilis beberapa album solo yang sukses, seperti Benny Likumahuwa Jazz Connection dan Like Father Like Son. Kakak dari Utha Likumahua dan ayah dari Barry Likumahua ini wafat pada 9 Juni 2020 di usia 72 tahun.

Dira Sugandi adalah salah satu penyanyi jazz terbaik Indonesia yang memiliki kemampuan vokal luar biasa dan penampilan panggung yang mengagumkan.

Judul lagu yang terkenal dari Dira adalah 'Langit' dan 'Pelangi'. Wanita kelahiran Bandung, 29 Juli 1979 ini juga dikenal sebagai aktris.

Lahir dari latar belakang keluarga seniman, membuat Eva Celia juga terjun ke dunia musik. Putri dari Indra Lesmana dan Sophia Latjuba ini telah merilis sejumlah album dan single, beberapa di antaranya adalah 'A Long Way dan C.H.R.I.S.Y.E' ft. Diskoria dan Laleilmanino.

Selain penyanyi, perempuan kelahiran 21 September 1992 ini juga dikenal sebagai aktris dan model Indonesia.

Penyanyi jazz Indonesia selanjutnya adalah Iga Mawarni. Penyanyi yang lahir di Bogor, 24 Juli 1973 ini telah menunjukkan ketertarikannya pada musik sejak sekolah dasar, yakni mengikuti lomba menyanyi hingga marching band.

Iga telah mengeluarkan dua album dan lagu berjudul 'Kasmaran' berhasil mengantarkannya menuju puncak ketenaran pada 1991.

Penyanyi jazz Indonesia yang paling terkenal oleh karya-karyanya, salah satunya Indra Lesmana (Dok. Kemenpar)

Indra Lesmana adalah pianis jazz yang juga dikenal sebagai penyanyi dan komposer. Musisi kelahiran Jakarta, 28 Maret 1966 ini telah aktif selama lebih dari tiga dekade dan merilis banyak karya.

Beberapa album jazz populer yang ia rilis di antaranya 'La Samba Primadona' (1987), 'Kau Datang' (1988), dan 'Joy Joy Joy' (2009).

Raisa Andriana juga layak diperhitungkan sebagai salah satu penyanyi jazz Indonesia. Penyanyi kelahiran 6 Juni 1990 ini mulai mencuri hati penikmat musik lewat lagunya yang berjudul 'Could It Be'.

Ia juga pernah merilis album jazz berjudul 'Heart to Heart' pada 2015.

Dikenal lewat gaya vokalnya yang khas, Teuku Adifitrian alias Tompi adalah salah satu penyanyi jazz asal Aceh. Selain menyanyi, ia juga merupakan seorang dokter.

Pria kelahiran 22 September 1978 ini mulai populer lewat lagu-lagu yang ia bawakan seperti 'Sedari Dulu' dan 'Tak Pernah Setengah Hati'.

Tulus mengawali karier bermusiknya dengan memilih jalur indi. Pada 2011, ia merilis album perdana bersamaan dengan konser pertamanya di IFI Bandung.

Lagu-lagu seperti 'Sewindu', 'Teman Hidup', 'Kisah Sebentar', 'Tuan Nona Kesepian', dan 'Jatuh Cinta' milik penyanyi kelahiran 20 Agustus 1987 ini berhasil merajai tangga lagu di sejumlah radio Indonesia.

Itulah sepuluh penyanyi jazz Indonesia yang paling terkenal. Siapa penyanyi jazz favorit Anda?

Mungkin Moms sudah terbiasa menikmati bermacam-macam lagu ketika beraktivitas sehari-hari, mulai dari lagu pop, blues, hingga lagu jazz Indonesia.

Mendengarkan musik memang bisa mengiringi beragam kegiatan, seperti saat sedang dalam perjalanan, belajar, bekerja, hingga sedang memasak di dapur.

Bahkan musik digunakan bagi sebagian orang untuk media pengantar tidur.

Pada beberapa momen seperti pesta atau kegiatan lainnya tidak lengkap rasanya jika tidak ada iringan musik yang menemani.

Musik tidak hanya didengarkan di atas panggung pertunjukan, tapi juga melengkapi iklan produk, soundtrack film, dan kebutuhan lainnya.

Musik tidak hanya sebagai bagian dari hiburan, ada banyak fungsi dari musik lainnya seperti sarana komunikasi, hingga ekspresi.

Itulah yang membuat industri musik di dunia dan di Indonesia terus berkembang pesat.

Baca Juga: 28 Rekomendasi Lagu untuk Pernikahan, Romantis Penuh Makna!

Berbagai jenis aliran musik seperti pop, melayu, rock, keroncong, hingga dangdut, dinikmati banyak orang. Selain itu, juga ada genre musik jazz yang juga punya banyak penggemar.

Genre jazz ini muncul sekitar akhir abad 19 hingga awal abad ke 20 yang dibawa oleh komunitas budak Afro-American.

Oleh karena, itu musik jazz sangat kental dengan akar tradisi musik Afrika yang mempunyai dinamika serta ritme khas dari irama gospel serta bentuk dan pengaruh dari musik blues.

Tetapi yang paling utama dalam perjalanan panjang musik jazz tidak bisa kita lepaskan dari peran masyarakat Amerika kulit hitam.

Baca Juga: Memahami Lirik Lagu Usai Tiara Andini dan Chord Gitarnya

Penyanyi Jazz Wanita Indonesia Tahun 80an yang Melegenda

Penyanyi jazz wanita Indonesia tahun 80an yang melegenda memang tak lekang oleh waktu. Mereka berhasil menciptakan karya-karya yang masih diingat dan didengarkan hingga saat ini. Salah satu nama yang tak bisa dilupakan adalah Fariz RM. Menurut Dewi Lestari, penulis dan penyanyi yang juga mengagumi Fariz RM, “Beliau adalah salah satu legenda jazz Indonesia yang tetap eksis hingga sekarang.”

Selain Fariz RM, ada juga penyanyi jazz wanita Indonesia tahun 80an yang tak kalah melegenda, yaitu Margie Segers. Menurut Addie MS, musisi jazz kenamaan Indonesia, “Margie Segers adalah sosok penyanyi jazz yang memiliki karakter vokal yang kuat dan mampu membawakan lagu-lagu jazz dengan penuh emosi.”

Selain Fariz RM dan Margie Segers, ada juga nama-nama lain yang tak bisa dilupakan dalam sejarah musik jazz Indonesia. Salah satunya adalah Ita Purnamasari. Menurut Elfa Secioria, musisi senior Indonesia, “Ita Purnamasari adalah penyanyi jazz wanita yang memiliki keunikan dalam bermusik dan mampu menghipnotis pendengarnya dengan suara merdunya.”

Tak hanya itu, Ruth Sahanaya juga merupakan salah satu penyanyi jazz wanita Indonesia tahun 80an yang melegenda. Menurut Dwiki Dharmawan, pianis jazz Indonesia, “Ruth Sahanaya adalah sosok penyanyi jazz yang memiliki teknik vokal yang sangat baik dan mampu membawakan lagu-lagu jazz dengan sempurna.”

Dengan begitu banyaknya penyanyi jazz wanita Indonesia tahun 80an yang melegenda, tak heran jika musik jazz Indonesia tetap eksis hingga saat ini. Mereka adalah inspirasi bagi generasi penyanyi jazz Indonesia masa kini untuk terus berkarya dan menghasilkan karya-karya yang berkualitas. Semoga musik jazz Indonesia terus berkembang dan tetap menjadi bagian dari kekayaan budaya Indonesia.

- Sejak era 80-an hingga saat ini, lagu bergenre Jazz masih banyak digandrungi oleh penikmat musik tanah air. Di tengah kuatnya pengaruh penyanyi Jazz barat, sederet penyanyi jazz Indonesia berbakat ini berhasil mengguncang panggung musik tanah air dengan lagu-lagunya yang memikat pendengar.

Siapa saja tokoh penyanyi jazz lokal yang ngetop di Indonesia? Berikut ini daftarnya.

Nurlela - Bing Slamet

Lagu ini menjadi tembang lawas legendaris yang dipopulerkan pertama kali oleh Bing Slamet pada tahun 1956.

Lagu ini diciptakan oleh Sam Bobo dan Deddy Dhukun pada tahun 1950.

Saat ini lagu tersebut sudah banyak di-remake oleh para musisi-musisi di Indonesia seperti Payung Teduh, Trio Lestari, dan Memes.

Kunci Gitar Cerita Lalu - Indra Lesmana

E ATiba saatnya kita kan berpisah

E A F#mPergi mencari jalan yang berbeda

A E B7Ku kan terus melangkah

F#m E BMeninggalkan semua cerita lalu

E ADan hari ini ku duduk sendiri

E A F#mKutatap mega, ada senyumanmu

A E BSaat kita masih berdua

F#m E B A BTertawa bersama berbagi rasa oh.

E A BMungkinkah kau ingat juga,

C#m A BAtau kau lupakan semua

E A B AMasa-masa yang indah dulu saat... kita berdua

E AKuingat selalu sinar di matamu

E A F#mSeiring dengan gelak dan tawamu

A F#m BTidak lagi membekas dalam

F#m E F#m B A BNamun cukup untuk kukenang selalu oh.

E A BMungkinkah kau ingat juga

C#m A BAtau kau lupakan semua

E A B AMasa-masa yang indah dulu saat kita berdua

F#m A F#m E B F#mMemang kini semua tak berarti lagi Woaaahoho

BmNamun jangan kau lepas

A B7Dan kau lupakan saja

F# B C#Mungkinkah kau ingat juga

D#m B C#Atau kau lupakan semua

F# B C#Masa-masa yang indah dulu saat

F# B C#Mungkinkah kau ingat juga

D#m B C#Atau kau lupakan semua

F# B C# BMasa-masa yang indah dulu saat,...kita berdua

D#m B C# D#m B C# Oh oh.... yeahhh..

D#m B C#Mmm.. Cerita lalu..

D#m B C#Ooooooohhhh.......

D#m B C# D#m B C#Yeaaa masa-masa yang indah dulu saat kita berdua

D#m B C#Cerita lalu...

D#m B C#Cerita lalu...

D#m B C#Oooohhh.. Cerita lalu..

D#m B C#Ooohhh ..oooohh...oooohhh...

D#m B C#Cerita lalu..

D#m B C#mCerita lalu..